Gempa Hari Ini: Halhamera Barat Diguncang Gempa M5, Warga Panik

 

Ilustrasi (Foto: Google)

JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Barat melaporkan warganya merasakan guncangan gempa magnitudo 5,0. Gempa terjadi pada tengah malam, Kamis (14/01/2020), pukul 00.33 WIB. Berdasarkan pemodelan BMKG, gempa tidak memicu terjadinya tsunami.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Raditya Jati, warga Halmahera Barat merasakan guncangan sedang dengan durasi lima detik. Guncangan sempat memicu kepanikan warga setempat.

“Masyarakat panik hingga keluar rumah. Pascagempa, pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Barat menginformasikan kondisi sudah kembali normal. Warga segera kembali ke rumah dan situasi kondusif,” jelasnya, dilansir dari laman resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana, bnpb.go.id.

Dilihat dari peta guncangan dengan skala MMI atau Modified Mercalli Intensity, Raditya Jati mengatakan, gempa M5,0 memicu kekuatan guncangan II – III MMI di Tobelo, Galala dan Morotai. Skala Mercalli merupakan satuan untuk mengukur kekuatan gempa.

“Deskripsi BMKG pada skala III MMI menunjukkan adanya getaran dirasakan nyata di dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Sedangkan II MMI, ini menunjukkan adanya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang,” terang dia.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengidentifikasi pusat gempa dengan kedalaman 10 km berada di laut 30 km Tenggara Tobelo, Maluku Utara. Provinsi Maluku Utara memiliki sepuluh kabupaten dengan potensi bahaya gempa bumi kategori sedang hingga tinggi.

BNPB mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga dalam menghadapi potensi bahaya gempa bumi. Masyarakat dapat mengakses aplikasi InaRISK melalui telepon pintar untuk mengetahui risiko bahaya di sekitar. 

Referensi: 123berita.com